Nasionalis
ialah orang yang menganut paham nasionalisme. Nasionalis terlahir dari rasa
cinta terhadap negaranya. Seorang
nasionalis mewujudkan rasa cintanya terhadap negara dengan mengabdikan diri dan
membangun negara dengan segala yang dimiliki. Sedangkan agamis ialah orang yang
dalam kehidupannya benar-benar menegakkan ajaran agama yang dianutnya. Seorang
agamis, orientasinya hidupnya hanyalah untuk mengabdi kepada tuhan YME melalui
kegiatan-kegiatan dakwah untuk menyebarkan ajaran agama kepada masyarakat luas.
Dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara di manapun, nasionalis dan agamis pasti ada. Ada
negara yang didominasi olaeh kaum agamis, tetapi ada juga negara yang
didominasi oleh kaum nasionalis. Semua itu tergantung ideologi maupun keadaan
dari negara tersebut. Di Indonesia sendiri nasionalis dan agamis jumlah maupun
kekuasaanya berimbang. Lantas, mana yang lebih dibutuhkan oleh negara kita? Menurut
saya, bakeduanya sama-sama dibutuhkan oleh negara kita. Hal ini karena negara
kita adalah negara yang majemuk. Tidak didominasi oleh satu kelompok masyarakat
budaya tertentu.